Trik & Inspirasi
dari Pakar Rambut Unilever
Rambut lepek adalah kondisi rambut yang kempis dan terlihat berminyak. Umumnya, penyebab rambut lepek adalah karena penumpukan minyak, keringat, dan kotoran pada kulit kepala. Ketiganya menumpuk di sekitar akar rambut sehingga menghilangkan volume.
Namun, tak hanya itu. Ada banyak faktor lain yang memberi pengaruh, mulai dari pengaruh iklim dan cuaca, tingkat polusi, stress, cara keramas yang salah, hingga penggunaan hijab yang kurang baik.
Lalu, bagaimana cara agar rambut tidak lepek? Ketahui dulu penyebabnya, baru kamu bisa mengatasi rambut lepek. Untuk kamu yang merasa sering keramas tapi rambut selalu berminyak dan terlihat kempis, baca terus artikel ini!
Bisa keduanya, bisa salah satunya, atau bahkan ada penyebab lainnya.
Selain ketombe, rambut lepek termasuk dalam 3 masalah rambut terbesar bagi wanita Indonesia. Salah satu alasannya adalah karena cuaca panas dan lembap khas negara tropis.
Ketika kamu kegerahan, keringat akan muncul dan mengalir turun. Akibatnya aliran keringat ini ikut membawa minyak di kulit kepala dan mendistribusikannya ke seluruh rambut. Wajar banget kalau rambutmu lepek setelah berpanas-panasan seharian di luar ruangan.
Merasa langit hari ini terlihat buram keabuan? Sering batuk-batuk juga? Inilah beberapa dampak polusi udara di Jakarta yang sedang ramai dibicarakan. Nah, untuk kamu yang berkendara tiap hari dengan motor atau transportasi umum, masalah rambut lepek pasti akan sering dialami.
Paparan polusi pada kulit umumnya akan mendorong peningkatan produksi minyak. Partikelnya yang sangat kecil bisa menempel pada kutikula dan merusak batang rambut secara perlahan. Ya, selain bikin lepek, rambut bisa mudah rontok dan terlihat kusam!
Ini dia kebiasaan yang tanpa disadari bisa bikin rambut lepek dan berminyak. Tangan yang kotor menyentuh atau menyisir rambut secara terus menerus, sehingga tanpa disadari rambut jadi cepat berminyak. Sebaiknya kurangi kebiasaan ini, ya!
Banyak yang bilang kalau keramas setiap hari bisa bikin rambut kering. Apakah hal ini jadi membuatmu menunda hingga jarang keramas?
Menurut Christina Yusuf, Senior R&D Manager Unilever Indonesia, keramas tiap hari justru memberikan keuntungan lebih baik dibandingkan dengan jarang mencuci rambut dalam hal menjaga kebersihan rambut, memberi nutrisi untuk rambut, mengatasi lepek, dan mencegah ketombe.
Ingat, salah satu penyebab rambut lepek adalah penumpukan minyak dan kotoran di kulit kepala. Kalau jarang keramas, tak heran kalau rambutmu tak kunjung bebas dari masalah lepek.
Rambut lepek atau berminyak padahal rajin keramas? Nah, mungkin kesalahannya ada di cara keramasmu. Hindari keramas buru-buru, apalagi kalau kamu hobi pakai gel atau hair oil tiap hari. Pastikan bilasannya sudah bersih.
Sisa shampoo atau produk styling yang tertinggal bisa menjadi ketombe. Kulit kepala juga jadi cepat berminyak!
Baca Juga: Double Cleansing Rambut, Keramas yang Baik Harus 2 Kali?
Salah pilih shampoo bisa menyebabkan ketombe dan gatal pada kulit kepala. Bahkan, hal ini juga bisa berpotensi membuat rambutmu semakin berminyak.
Lantas, bagaimana cara agar rambut tidak lepek? Kenali kondisi kulit kepala dan jenis rambutmu, lalu sesuaikan produknya. Kalau rambutmu kering, jelas kamu perlu memilih moisturizing shampoo yang punya banyak kandungan protein atau keratin.
Kalau masalahmu adalah rambut berminyak dan lepek, pilih shampoo yang punya manfaat deep cleansing atau volumizing. Kamu bisa coba shampoo dari Dove ini. Dengan kandungan NutriSerum dan Oxyfusion Technology, shampoo ini akan membantu membersihkan kulit kepala, menutrisi, dan menambah volume ekstra!
Untuk hijaber, coba CLEAR Hijab Pure Anti Ketombe + Anti Lepek. Selain kandungan Triple Anti-Dandruff Technology untuk mengatasi ketombe, shampoo ini diperkaya dengan purified mint dan micellar water. Kombinasi ini akan membantu membersihkan minyak kulit kepala dan membuatnya terlihat sehat mengembang.
Ini yang juga bikin rambutmu cepat lepek. Cara pakai conditioner yang benar adalah menggunakannya pada bagian tengah hingga ujung rambut, atau hanya mengoleskan pada bagian yang kering.
Lebih suka keramas di malam hari setelah beraktivitas seharian? Nggak masalah. Namun, hindari tidur langsung saat rambut masih basah, ya.
Rambut yang basah akan menyebabkan kulit kepala yang lembap semalaman. Rambut bisa cepat berminyak dan ada potensi munculnya ketombe.
Mencuci rambut dengan air hangat justru dapat menstimulasi produksi sebum atau minyak berlebih pada kulit kepala. Selain itu, keramas dengan air hangat secara terus-menerus bisa melemahkan folikel rambut dan membuatnya rontok.
Jika terpaksa keramas dengan air hangat, usahakan untuk membilas rambut dengan air dingin setelahnya.
Seberapa sering kamu membersihkan sisir di rumah? Pernah terpikir tidak kalau sisir yang kamu pakai setiap hari bisa menjadi salah satu penyebab rambut lepek?
Kotoran dan debu yang berasal dari rambut akan menumpuk pada sisir dan dapat kembali menempel pada rambut saat kamu menyisir. Karena itu, selalu bersihkan sisir minimal satu minggu sekali atau saat terlihat kotor.
Struktur rambut lurus yang tak memiliki liukan membuat minyak di kulit kepala mudah turun dan meluncur cepat pada batang rambut. Pada beberapa wanita, minyak pada rambut terasa hingga ke bagian tengah dan terlihat jelas pada akar rambut.
Menggunakan hijab dalam keadaan rambut setengah basah adalah biang keladi penyebab rambut lepek dan bau apek. Coba ubah waktu keramas menjadi malam sebelumnya. Atau, kamu bisa mengeringkan rambut terlebih dahulu menggunakan hairdryer.
Percayalah, tak ada yang lebih menyegarkan dibandingkan menggunakan hijab saat rambut bersih dan kering.
Bahan satin atau organza untuk hijab memang memberi kesan mewah. Namun, kedua bahan ini tidak bisa menyerap keringat dengan baik. Kulit kepala pun tak bisa ‘bernapas’. Untuk pemakaian harian, coba deh pilih bahan voile, hijab paris, atau pashmina yang lebih nyaman.
Baca Juga: Kenali bahan hijab yang banyak dijual di online shop
Kamu lebih sering menggunakan motor ke mana-mana? Atau, kegiatan utamamu memang dihabiskan dengan berkendara? Nah, pemakaian helm yang terlalu lama atau seharian memang bisa bikin rambut lepek. Hal ini bisa semakin parah jika kamu juga jarang keramas.
Beberapa kondisi medis yang berhubungan dengan kulit kepala seperti dermatitis seboroik, psoriasis atau gangguan hormon tertentu dapat menyebabkan kulit kepala teriritasi dan rambut menjadi sangat lepek.
Kondisi kejiwaan seperti stres juga bisa mendorong produksi minyak di kulit kepala. Alasan ilmiahnya, stress meningkatkan level hormon kortisol dalam tubuh. Hormon inilah yang mengatur produksi minyak tubuh, termasuk di kulit kepala.
Sama seperti kulit wajah, kulit kepala memiliki kelenjar minyak dengan produksi sebum yang tak sama pada setiap orang. Perhatikan orang tua atau anggota keluargamu, deh. Apakah rambut mereka umumnya cepat berminyak? Kalau ya, maka kamu pun berpotensi memiliki rambut lepek yang lebih besar.
Kalau soal hormon dan genetik, kita memang tak bisa berbuat banyak. Kamu hanya perlu menjaga agar minyak di kepala tak mengalami penumpukan dengan cara rutin keramas.
Setelah tahu penyebabnya, kamu bisa mengambil langkah mudah untuk menghentikan kebiasaan kurang baik tersebut. Nah, kalau kamu sedang dilanda kasus darurat lepek, segera lakukan beberapa cara agar rambut tidak lepek berikut!
Pakai dry shampoo alias shampoo kering. Gunakan sebelum beraktivitas agar kulit kepala dan rambut tidak cepat berminyak. Semprotkan pada batang dan akar rambut sehingga rambutmu akan terlihat lebih bervolume. Kamu juga bisa menggunakan baby powder sebagai pengganti dry shampoo sementara. Bubuknya bisa menyerap minyak dengan baik. Gunakan dengan kuas atau puff untuk hasil merata. Namun, jangan digunakan setiap hari, ya!
Keramas sebagian rambut saja. Agar rambut tidak lepek, cuci bagian poni atau akar rambut tanpa perlu keramas total untuk menghemat waktu. Rambut juga cepat kering.
Ganti belahan rambut. Jika kamu mencoba cara mengatasi rambut lepek ini, akar rambut yang turun akan tersamarkan. Belahan rambut baru akan terangkat dan memberi volume.
Catok bagian akar rambut ke atas atau berlawatan dari arah tumbuh rambut. Ini adalah trik untuk mendapatkan rambut bervolume dengan instan. Gunakan round brush untuk merapikannya dan untuk menambahkan sedikit volume.
Akali dengan mengepang rambut. Salah satu gaya rambut rekomendasi kami adalah half French braid yang cocok untuk rambut panjang atau rambut sebahu.
Gunakan bando atau bandana sebagai kamuflase. Menggunakan aksesori rambut bisa menutupi atau mengalihkan perhatian dari lepeknya rambutmu. Kamu bisa pakai scarf, bando, atau jepitan.
Bilas dengan larutan cuka apel. Cuka apel memiliki pH 3, sedangkan rambutmu hanya membutuhkan pH 5. Air bilasan cuka apel bisa menjadi cara agar rambut tidak lepek. Rambut juga jadi lembut dan tidak mudah berminyak.Cara mengaplikasikannya cukup mudah. Campurkan cuka apel dan air dengan perbandingan 5:1. Bilas rambut menggunakan campuran cuka apel tersebut. Diamkan rambut selama 1 menit, dan bilas kembali dengan air hingga bersih.
Semoga dengan beberapa cara agar rambut tidak lepek ini, kamu bisa keluar dari masalah rambut lepek!