7 Gaya Rambut Morrissey, Style Keren Sepanjang Masa

Percaya atau tidak, variasi model rambut pria itu jauh lebih banyak dari yang kamu duga. Jadi, nggak melulu undercut, quiff, taper fade, two blocks haircut khas Korea, atau comma hair saja. Salah satu style populer yang kamu wajib tahu adalah gaya rambut Morrissey. Kami yakin, kamu mungkin sudah pernah melihat potongan ini, tapi belum kenalan dengan istilah resminya.

Seperti apa sih bentuknya? Pas untuk tipe rambut dan bentuk wajah yang bagaimana? Nih, lihat bahasan lengkapnya berikut!

Selain pompadour, gaya rambut Morrissey terinspirasi oleh gaya rambut seseorang yang cukup ternama. Nama pompadour diambil dari Madame de Pompadour, selir Raja Louis XV dari Prancis, sedangkan gaya rambut Morrissey diambil dari penyanyi yang beneran bernama Morrissey.

Steven Patrick Morrissey ini adalah vokalis band The Smiths asal Inggris yang populer di tahun 60-an. Morrissey memang punya gaya rambut khas. Saking khasnya, potongan rambut tersebut sangat melekat hingga dijadikan nama rambut!

Gaya rambut Morrissey sebenarnya merupakan versi faux hawx (turunan mohawk) yang lebih soft. Rambut bagian atasnya tetap dibuat panjang tapi dengan gradasi. Semakin ke depan, rambut semakin panjang agar bisa membentuk jambul. Asiknya lagi, dari faux hawk a la Morrissey, kamu bisa membentuk rambut menjadi quiff. Praktis banget!

Morrissey haircut termasuk gaya rockabilly yang cocok untuk karakter anak band. Sama seperti faux hawk, gaya rambut Morrissey punya sisi samping yang tipis, biasanya dengan teknik cukuran taper. Bagian atasnya dibiarkan panjang dengan guntingan spiky. Bagian depannya dibuat memanjang agar bisa membentuk volume quiff.

Gaya rambut yang termasuk British haircut ini bisa dicoba untuk semua tipe rambut, mau yang lurus atau keriting sekalipun. Namun, hasil akhirnya pasti bisa berbeda. Helaian lancip khas Morrissey atau mohawk mungkin tidak akan begitu terlihat pada rambut keriting.

Agar bentuknya terlihat, pastikan saja rambut atasmu cukup panjang dan bagian sampingnya ditipiskan untuk menciptakan kontras. Kalau sedang ingin tampil ekstra, kamu bisa pakai catokan untuk meluruskan rambut.

Untuk bentuk wajah, siapa pun cocok! Meski begitu, gaya rambut Morrissey ini akan sangat membantu pemilik wajah bulat, karena efek wajah yang jadi terlihat lebih panjang.

Yep, Morrissey haircut tak hanya punya 1 style, karena ada banyak! Cek pilihan style favorit editor berikut, deh.

Ingat guys, konsepnya adalah faux hawk dengan bagian depan yang lebih panjang. Untuk acara kasual atau sehari-hari, kamu bisa menatanya ke depan saja. Agar bentuknya tidak turun, kamu bisa pakai wax atau pomade, lalu semprotkan hairspray. Selesai!

Kamu mungkin sering mendengar istilah 2 jari atau 3 jari. Istilah 2 jari digunakan untuk menyebut batas penipisan rambutnya. Biasanya barber akan meletakkan 2 jari secara melintang di telinga. Di situlah, titik penipisannya dimulai.

Begitu juga dengan istilah 3 jari. Pada versi 3 jari, taper atau fade dibuat lebih tinggi lagi. Karakter faux hawk pada Morrissey haircut ini makin ‘jadi’!

Potongan ini bagus untuk kamu yang rambutnya cenderung kaku atau sulit diatur. Untuk yang rambutnya mengembang, potongan Morrissey pendek ini juga disarankan. Untuk yang punya wajah bulat, tipiskan sampingnya agar potongan ini tetap memberi ilusi wajah yang terlihat panjang.

Potongannya sama saja dengan style Morrisey hair lainnya. Hanya saja bagian atasnya sangat panjang dan terlihat kontras dengan rambut bagian samping yang tipis. Rambut menjadi terlihat ‘menggantung’.

Penipisannya tak perlu dengan teknik cukuran fade. Kamu bisa memilih taper yang bergradasi atau undercut yang lebih populer di Indonesia.

Meski berasal dari gaya rambut anak band yang terkesan rebel, style Morrissey ini bisa dibikin rapi, kok. Mau itu lurus atau keriting, kamu bisa manfaatkan pomade untuk tampilan yang lebih rapi.

Sisir rambut dengan rapi.

Gunakan pomade sedikit demi sedikit.

Sisir rambut ke belakang. Rapikan anak rambut yang mencuat. Selesai.

See, keren kan? Kata siapa yang punya rambut keriting tak boleh mencoba gaya rambut Morrissey? Tanpa perlu dibentuk, hasil akhir tampilanmu sudah messy. Agar tak begitu terlihat berantakan, kamu bisa menggunakan pomade atau gel, dan sisir rambutmu dengan jari.

Kalau kamu memutuskan pakai produk styling seperti ini setiap hari, jangan lupa untuk rajin keramas. Pastikan bilasan shampoonya juga bersih. Kalau masih banyak yang menempel, ada risiko rambutmu jadi cepat minyakan dan berketombe.

Kamu bisa pakai shampoo dari CLEAR Men ini yang mengandung Charcoal. Kandungan ini memang terkenal bisa mengangkat kotoran dan minyak berlebih, baik itu pada kulit wajah atau kulit kepala. Agar rambutmu tak kaku atau kusut, shampoo ini juga punya kandungan Triple Hyaluronic Acid. Asiknya lagi, produk ini juga bisa dipakai sebagai sabun mandi!

Nah, apakah inspirasi Morrissey haircut ini membuatmu tertarik potong rambut?